
Multi Proaktif. Com – Deliserdang – Satu paket proyek drainase yang terdapat di Dusun 2, Desa Sugiharjo, Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara yang baru selesai dikerjakan tapi sudah ambruk.
Ambruknya drainase yang baru selesai dikerjakan itu menjadi sorotan dan pembicaraan hangat masyarakat Desa Sugiharjo, Kecamatan Batangkuis. Hal itu mengingat tidak ada hujan deras yang melanda wilayah kecamatan yang dipimpin Romi Surya SSTP MSi itu.
Warga masyarakat mensinyalir proyek yang menggunakan anggaran Dana Desa (DD) dengan biaya sebesar Rp 117.900.000.00 (seratus tujuh belas juta sembilan ratus ribu) tersebut dikerjakan tidak sesuai dengan bestek dan asal jadi. Sehingga mutu dan kualitas bangunan drainase tersebut sangat rapuh dan tidak tahan terhadap arus air yang mengalir.
Menurut keterangan, volume bangunan drainase sepanjang 134, lebar 1,3 meter dan Tinggi 1 meter. Dari dua sisi penyanggah drainase yang baru selesai dikerjakan dan ambruk sepanjang lebih kurang 117 meter.
Dari sepanjang 117 meter yang ambruk ada sepanjang 25 meter pagar rumah mantan Kepala Desa yang lama (Sunyoto) juga turut ambruk.
Masyarakat Desa Sugiharjo meminta perhatian Pemerintah Kabupaten Deliserdang untuk segera mengawasi pelaksanaan perbaikan bangunan drainase tersebut.
Bangunan drainase ini sangat diharapkan warga dapat menyalurkan air ke lahan pertanian masyarakat. Karena itu kami sangat mengharapkan perhatian Pemkab Deliserdang untuk dapat mengawasi pelaksanaan perbaikannya,” tutur Sutarman, salah seorang warga. (Tom)