
Multi Proaktif. Com – Deliserdang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deliserdang berkolaborasi dengan Bank Indonesia (Bi) Perwakilan Provinsi Sumatera Utara untuk mendorong pengembangan potensi ekonomi daerah, meningkatkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, serta menjaga stabilitas inflasi agar sesuai dengan target nasional.
Selain itu, kerja sama ini juga diarahkan untuk mengoptimalkan pendapatan dan belanja daerah melalui digitalisasi guna mendukung pembangunan, serta mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan digital bagi masyarakat.
Harapan kita, lewat kolaborasi dengan Bank Indonesia, inflasi di Deliserdang yang masih cukup tinggi bisa turun dan terkendali sehingga kesejahteraan masyarakat semakin meningkat,” ujar Bupati Deliserdang, dr H Asri Ludin Tambunan, pada penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum Of Understanding (MoU) antara Pemerintah Kabupaten Deliserdang dengan Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Sumatera Utara di Kantor BI Sumut, Medan, yang juga dihadiri Wakil Bupati, Lom Lom Suwondo SS, Selasa (9/9/2025).
Bupati menambahkan, sebelumnya Pemkab Deliserdang telah menandatangani MoU dengan BPS terkait penyediaan data statistik sektoral. Kedua kerja sama tersebut saling melengkapi dalam membangun Deliserdang yang sehat, cerdas, sejahtera, religius, dan berkelanjutan.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara, Rudy B Hutabarat menegaskan, BI siap membantu peningkatan ketahanan pangan, penguatan kapasitas kelembagaan petani, hingga optimalisasi pendapatan dan belanja daerah melalui digitalisasi.
Bank Indonesia juga siap memperluas penggunaan QRIS di masyarakat, khususnya bagi pelaku usaha dan pedagang, serta melakukan sosialisasi tentang manfaat digitalisasi pembayaran,” ungkapnya.
Di sektor lainnya, lanjut Rudy, BI juga siap melakukan kerjasama di sektor ketahanan pangan.
Di sektor pertanian, BI memiliki binaan di Deliserdang, salah satunya petani cabai. Optimalisasi produktivitas mereka tentu akan berdampak positif bagi daerah, terlebih saat ini inflasi banyak dipengaruhi oleh komoditas cabai,” ujarnya.
Melalui MoU ini, Pemkab Deliserdang dan Bank Indonesia berkomitmen membangun sinergi yang lebih erat untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan, terkendali, dan inklusif, sekaligus memperkuat daya saing ekonomi lokal. (Tom)