
Multi Proaktif. Com – Medan – Raih opini WTP ke -11, Gubernur Sumatera Utara Muhammad Bobby Afif Nasution menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya kepada BPK RI dan team pemeriksa yang telah meluangkan waktu dalam perbaikan dan penyempurnaan Laporan Hasil Keuangan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara tahun 2024 di Sidang Paripurna DPRD pada Kamis,12 Juni 2025.
Pemerintah Sumut telah mendapatkan WTP 11 berturut turut tidak lepas dari peran serta dan kepedulian kita semua terhadap pengelolaan keuangan yang efektif ,ekonomis, transparan dan akuntabel dengan tetap menjunjung tinggi nilai – nilai etika,kepatutan, kewajaran seta ketaatan pada peraturan perundang – undangan”,ujar Bobby.
Bobby berharap pencapaian ini hendaknya menjadi motivasi serta penambah semangat kepada Pemprov Sumut dan jajaran untuk terus berupaya meningkatkan kinerja pengelolaan keuangan yang berkualitas dan memberikan hasil kerja yang terbaik untuk masyarakat dan pemerintah provinsi Sumatera Utara.
Bobby mengingatkan kepada jajaran pejabat Pemprov Sumut yang diberikan amanah agar menjadi insan yang jauh dari korupsi, yang benar benar menjadikan keuangan yang ada di daerah untuk mensejahterakan masyarakat Sumut.
Kalau nanti ada nanti OPD kami yang anggarannya aneh – aneh lagi,coret aja pak tidak apa- apa. Kalau ada belanjanya aneh – aneh lagi ,mohon dikritisi dari anggota DPRD Sumut yang terhormat agar kejadian yang disebutkan BPK tadi yang tersurat berulang tidak terjadi lagi, terkhusus di ruangan provinsi Sumatera Utara”,tegas Bobby.
Bobby menghimbau WTP ke 11 bukan sekedar tradisi ,jadi harus bisa menjadi budaya kerja yang baik dan digunakan menjadi pemacu semangat seluruh jajaran provinsi Sumut untuk bertindak jauh lebih baik demi kemajuan kesejahteraan masyarakat Sumatera Utara.
Untuk catatan merah dari BPK tadi menjadi pengingat kepada kita semua dan menjadi perhatian khusus baik bagi saya. Saya memohon kepada seluruh anggota DPRD Sumut yang terhormat jika ada OPD yang temuannya belum terselesaikan, jangan di berikan anggaran yang besar sebelum menyelesaikan permasalah mereka karena akan menjadi asumsi besar jika itu tidak selesai”,tegas Bobby lagi.
Kami tetap mengharapkan arahan dan bimbingan dari BPK RI untuk mengawasi pengelolaan keuangan daerah di masa yang akan datang agar lebih baik lagi. Serta kami mengharapkan pengawasan yang efektif, objektif dan konstruktif dari DPRD Sumut sehingga kemitraan yang harmonis selama ini dapat dipertahankan ke depan”,ungkap Bobby.
Kepada seluruh aparatur agar terus meningkatkan kinerja, memahami tanggung jawab ,memperkuat integritas dalam melaksanakan pengelolaan keuangan daerah dengan taat azas taat aturan agar laporan keuangan di tahun – tahun mendatang dapat mendapatkan opini WTP kembali”,tambahnya.
Masyarakat sangat menantikan kehadiran pemerintah Provinsi untuk mewujudkan kinerja yang optimal dan maksimal yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat sesuai dengan tujuan dan sasaran prioritas pembangunan. Diantaranya melakukan peningkatan kualitas pendidikan ,kesehatan, infrastruktur, lapangan kerja, sektor agraris dan pariwisata”,imbuh Bobby.
Komitmen pemerintah Provinsi Sumatera Utara agar terciptanya Good Government dalam tata kelola pemerintah dan keuangan berdasarkan prinsip transparansi,partisipasi dan akuntabilitas sebagai landasan awal melalui kolaborasi Sumut Berkah untuk mewujudkan visi Sumatera Utara yang unggul,maju dan berkelanjutan”,tutup Gubernur Sumatera Utara ke 19 ini. (Irwansyah)