
Multi Proaktif. Com – Deliserdang – Bentrokan pecah antara kelompok massa bermotor dan Forum Perumahan dan Pemukiman Sejahtera Bersama Selambo (FPPSBS) di lahan garapan eks HGU PTPN2, Dusun III A, Desa Amplas, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Selasa (22/10/2024) sekira Pukul 02.30 Wib. Insiden ini menyebabkan dua orang tewas dan lainnya luka serta sejumlah bangunan rusak.
Korban tewas dalam bentrokan teridentifikasi, Adam Djhorgi (17), warga Jalan Sederhana, Dusun X Raya, Desa Sambirejo Timur, dan Bungaran Samosir (51), warga Jalan Tirto Sari, Kelurahan Bantan, Kecamatan Medan Tembung. Keduanya merupakan anggota FPPSBS.
Di lokasi kejadian, ditemukan satu unit mobil pickup dalam keadaan terbakar, bangunan yang tengah dibangun FPPSBS rusak, serta Posko FPPSBS hancur akibat bentrokan. Sementara itu, sejumlah korban luka masih dalam proses identifikasi.
Penyebab bentrokan diduga terkait klaim FPPSBS atas lahan yang juga diklaim oleh PT Bangun Graha Deli. Forum tersebut melakukan pembangunan posko dan bangunan rumah permanen di atas lahan yang menjadi objek sengketa, sehingga memicu konfrontasi dengan kelompok massa bermotor.
Kapolsek Medan Tembung, Polrestabes Medan, Kompol Jhonson M Sitompul, bersama personil kepolisian dan Brimob, telah mengamankan lokasi. Tiga orang yang diduga terlibat dalam bentrokan berhasil diamankan oleh warga, satu orang ditangkap di Posko FPPSBS dan dua lainnya di Kampung Karo. Ketiganya telah diserahkan ke Polrestabes Medan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Aparat gabungan dari Polsek Medan Tembung, Babinsa, dan Brimob Sumut masih bersiaga di lokasi guna mencegah bentrokan susulan. “Kami masih melakukan pengamanan di lokasi dan memastikan situasi tetap kondusif,” ujar Kompol Jhonson M Sitompul.
Hingga informasi ini diturunkan, situasi di lokasi kejadian terpantau aman meski aparat keamanan masih berjaga. Warga diimbau untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang beredar. (Tom)