Multi Proaktif.Com – Lubukpakam – Wakil Bupati Deliserdang HMA Yusuf Siregar berharap, pemberitaan terkait pembangunan daerah yang dilakukan Pemkab Deliserdang hendaknya dicermati dan diteliti oleh wartawan yang tergabung dalam organisasi Persatuan Wartawan Indoensia.
Sesuai fungsi per-sang mendidik dan memberikan informasi kepada masyarakat luas, sebelum melakukan kontrol sosial, semestinya kedua fungsi per-situ lebih didahulukan.
Silakan wartawan anggota PWI melakukan kritik yang sifatnya membangun. Sebab kalau tidak dikritik, kami selaku pelayan masyarakat Kabupaten Deliserdang juga bisa lupa. Dengan kritikan yang baik, tentu kami akan berbenah diri,” katanya saat menerima audensi Panitia Konferensi VII dan Pelantikan PWI Deliserdang di Lubukpakam, Kamis (16/6).
Terkait rencana pelantikan Pengurus PWI Deliserang periode 2022-2025 yang baru terpilih pada konferensi 2 Mei lalu, Yusuf Siregar pertama sekali mengucapkan selamat kepada para pengurus yang terpilih.
Saya tahu persis bagaimana perjalanan menjelang konferensi. Sampai saya juga harus bertemu langsung dengan Ketua PWI Sumut, Pak Farianda untuk membahas jadwal pelaksanaan konferensi,” katanya.
Saat itu, Konferensi VII PWI Deliserdang sempat tertunda dari yang direncanakan sebelumnya, yakni pada Maret 2022. Ketua Farianda memberitahukan, alasan penundaan karena yang bersangkutan tengah sibuk memastikan rencana Sumut sebagai tuan rumah Hari Pers Nasional tahun depan.
Makanya, beliau disibukkan harus pergi-pulang Medan-Jakarta dalam rentang Maret lalu,” imbuh Yusuf Siregar.
Saat audensi itu, Wabup Deliserdng didampingi Kadis Kominfo Dr Dra Hj Miska Gewasari MM dan beberapa pejabat lainnya. “Bersyukur tahun depan Sumut jadi tuan rumah HPN, yang tentu saja ini membuka peluang bagi kita untuk memperkenalkan potensi daerah kepada wartawan dari seluruh tanah air.
Pada audensi itu, Ketua Panitia Rinaldi Samosir mengungkapkan, bahwa pelantikan akan dilaksanakan pada 28 Juni mendatang. Sesuai SK yang dikeluarkan PWI Sumut, selain susunan pengurus yang dilengkapi dengan dewan penasehat HM Husni Siregar, Semangat Sembiring, dan Rinto Sustono, juga membanggakan karena Bupati Deliserdang diangkat menjadi dewan Pembina.
Ini baru satu-satunya terjadi di Sumut. Adanya kepengurusan PWI kabupaten yang di dalamnya dilengkapi dewan pembina seorang bupati,” imbuh Rinaldi.
Hal senada diungkapkan Ketua PWI Deliserdang Lisbon Situmorang didampingi Sekretaris Edward Limbong. Menurutnya, selain membanggakan, kelengkapan dewan Pembina mengharuskan PWI Deliserdang lebih bersinergi menjalin kemitraan dengan pemkab. Khususnya memberitakan proses pembangunan dan kemajuan daerah.
Ini sesungguhnya tanggung jawab yang berat bagi kami. Tapi memang semuanya harus dijalankan dengan kebersamaan. Saya pikir dengan koordinasi yang baik, semua tugas kami selama tiga tahun ke depan memimpin organisasi ini akan bisa dipertanggung jawabkan dengan baik,” papar Lisbon.
Sebelum audensi berakhir, Wabup Yusuf Siregar kembali berpesan agar harmonisasi dan sinergitas antara wartawan PWI dengan Pemkab Deliserdang lebih ditingkatkan. “Lebih baik kita terbuka untuk menyelesaikan peroalan melalui komunikasi yang baik. Sebab adanya penyumbatan komunikasi bisa menimbulkan preseden buruk di masyarakat,” tandasnya. (Tom/rel)