Multi Proaktif. Com – Deliserdang – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) bersama Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Deliserdang dan Persatuan Pemuda Jawa (Pendawa) Deliserdang menggelar bakti sosial sunat massal di Halaman Masjid Noer Ida, Desa Tumpatan, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Sabtu (27/7/2024).
Sekretaris IDI Deliserdang yang juga Wakil Ketua LKNU, dr Erizal Kaban mewakili Ketua IDI daerah itu, dr H Asri Ludin Tambunan (dr Aci) mengatakan, kegiatan bakti sosial itu bukan hanya kali ini dilakukan, tapi sudah berjalan sejak kepengurusan mereka di Tahun 2014.
Hari ini LKNU bekerjasama dengan IDI dan Pendawa Deliserdang mengadakan sunat massal. Ada sebanyak 54 anak yang dikhitan sesuai target kami. Harapannya, target 3.000 anak yang dikhitan akan tercapai hingga akhir Tahun 2024 di seluruh Kabupaten Deliserdang,” kata Erizal Kaban.
Dijelaskan Erizal Kaban, kegiatan sunat massal tersebut merupakan kegiatan ke-8. Hingga saat ini sudah 804 anak yang dikhitan. Ia juga berharap ke de.pan bisa bekerjasama dengan pihak-pihak lainnya agar target 3.000 anak tersebut dapat tercapai.
Kita juga akan lakukan kegiatan sunat massal di akhir Desember 2024 di masa libur anak sekolah. Semoga target kita bisa tercapai,” paparnya.
Sekretaris Pendawa Deliserdang, Sairen Sunardi berharap, dengan adanya kegiatan sunat massal maka banyak warga tidak mampu yang bisa terbantu. Pihaknya berharap, kegiatan itu bisa dilaksanakan di Kecamatan Pagar Merbau dan Kecamatan Galang.
Semoga ke depan sunat massal ini bisa dilaksanakan di Pagar Merbau dan Kecamatan Galang karena belum pernah diadakan disana. Kemudian, Kecamatan Percut Seituan dan juga Batangkuis,” ujarnya.
Salah satu orangtua anak yang dikhitan, Sri Wijayanti yang merupakan warga Bakaran Batu, Lubukpakam menyampaikan rasa terimakasihnya kepada para penyelenggara. Menurutnya, acara itu sangat membantu masyarakat yang tidak mampu seperti dirinya.
Kegiatan ini sangat membantu warga kurang mampu seperti kami. Semoga ke depan, kegiatan seperti ini bisa lebih banyak dan meluas lagi,” tutur Sri. (Tom)
