Multi Proaktif.Com – Deliserdang – Meski beberapa waktu lalu warga Desa Sukamandi Hulu dan Desa Sumberrejo Kecamatan Pagar Merbau, Kabupaten Deliserdang, Propinsi Sumatera Utara, melakukan aksi demo, namun tak membuat ciut nyali pemain galuan C. Karena galian C diduga illegal itu terus berjalan atau beroperasi tanpa “takut” terhadap siapapun, termasuk aparat keamanan, puluhan warga kembali melakukan aksi demo, Jumat (26/1/2014) sekitar pukul 09.00 Wib.
Dengan menggunakan sepedamotor dan toa, saat tiba dilokasi galian C diduga illegal, massa menghentikan alat berat escavator dan menyuruh dump truk yang antri menunggu giliran muatan tanah untuk keluar dari lokasi galian C diduga illegal itu.
Adu argumen sempat terjadi sesama warga antara massa yang menolak galian C diduga illegal dengan warga yang diketahui sebagai kordinator galian C diduga illegal disebut-sebut bernama Rafiandi alias Mambo, yang merasa keberatan apabila hanya galian C yang berada di Desa Sukamandi Hulu saja yang dihentikan. Padahal aktivitas galian C diduga illegal juga beroperasi di Desa Sukamandi Hilir dan Desa Sumberrejo, Kecamatan Pagar Merbau.
Usai “adu mulut” itu, massa menyuruh alat berat keluar dari lokasi galian C yang beroperasi di Desa Sukamandi Hulu dan Desa Sumberrejo, sehingga alat berat escavator diangkut keluar dari lokasi dengan menggunakan truk.
Massa pun menegaskan jika galian C diduga illegal itu beroperasi lagi, maka massa akan melakukan aksi demo lagi.
Kapolsek Pagar Merbau, Polresta Deliserdang, AKP Ivan Robert Sitompul MH, ketika dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Iptu Jesco Siburian, SH mengatakan, akan mengkordinasikan dengan pihak Balai Wilayah Sungai (BWS). (Tom)