Multi Proaktif.Com – Deliserdang – Candra (35) warga Lorong 21 B Brayan, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan, Sumatera Utara, ditemukan tergeletak berdarah-darah di pinggiran rel kereta api di Cemara 2, Desa Tanjung Sari Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deliserdang, Kamis (18/5/2023) sekitar pukul 23:10 Wib.
Informasi diperoleh, korban diketahui tergeletak dengan kondisi berdarah-darah ketika petugas piket SPKT Polsek Batangkuis Polresta Deliserdang menerima laporan dari Kelana (48) Kepala Dusun 8 Desa Tanjung Sari Kecamatan Batangkuis adanya korban tergeletak dengan berlumuran darah di bagian kepala dan wajah korban yang tergeletak di jalan tidak jauh dari rel kereta api di Cemara 2 Desa Tanjung Sari.
Selanjutnya personil piket bersama Kepala SPKT dipimpin oleh Pawas Iptu Daeng Mukhlisin mengecek kelokasi dengan membawa mobil Patroli. Tiba disana, petugas melihat kondisi korban yang masih hidup lalu petugas langsung melakukan pertolongan pertama dengan membawa korban ke Puskesmas Batangkuis menggunakan mobil patroli. Sesampai di Puskesmas korban langsung diberikan pertolongan dan perobatan.
Kapolsek Batangkuis Polresta Deliserdang AKP Syahrizal ketika dikonfirmasi pada Jumat (19/5/2023) mengatakan hasil interogasi sementara korban mengaku telah berjalan kaki dari Hotel Umbu Desa Tumpatan Nibung Kecamatan Batangkuis menuju ke Desa Bintang Meriah Kecamatan Batangkuis untuk menjumpai kawannya. Setelah sampai di pinggiran rel Kereta api Cemara 2 Desa Tanjung Sari Kecamatan Batangkuis, korban tidak mengetahui kereta api yang melintas, setelah itu korban terhempas terkena angin dari kereta api. (Tom)