Multi Proaktif.Com – Deliserdang – Dua pencuri lembu tewas dimassa di Lahan Garapan Hutan Tua Dusun II, Desa Pasar VI Kualanamu, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Jumat (31/3/2022) sekira pukul 03.30 wib. Selain itu, mobil yang diduga digunakan pelaku dibakar massa.
Informasi diperoleh, peristiwa tewasnya kedua pelaku bermula ketika korban Warsih (72) warga Dusun Teratai, Desa Perkebunan Ramunia, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang, terbangun dari tidurnya. Korban mengecek kandang lembunya dan ternyata dalam kandang yang berada di samping rumahnya tinggal itu hanya satu ekor, sedang seekor lagi telah raib.
Selain lembunya sudah hilang satu ekor, korban melihat ada mobil yang mencurigakan. Lalu koban berteriak maling..maling..dan teriakannya didengar oleh warga sekitar.
Mendengar teriakan korban, para pelaku melarikan diri dengan memacu mobilnya dengan kecepatan tinggi. Namun massa terus melakukan pengejaran sambil berteriak maling…maling.
Setibanya dilokasi kejadian, mobil korban dihadang oleh kenderaan milik warga Desa Sidourip Kecamatan Beringin. Pelaku melarikan diri dan meninggalkan mobil yang bermuatan satu ekor lembu. Massa yang sudah emosi langsung mengejar pelaku dan 2 pelaku berhasil ditangkap dan dihakimi massa. Pelaku tewas ditempat dan massa membakar mobil jenis Daihatsu Xenia yang dipakai pelaku.
Mendapat informasi adanya pelaku pencuri lembu dihakimi massa, personil Polsek Beringin Polresta Deliserdang dipimpin oleh Kapolsek Beringin AKP Doni Simanjuntak SH langsung menuju lokasi kejadian dengan mengamankan barang bukti dan menghubungi Inafis Polresta Deliserdang serta memasang garis police line.
Kapolsek Beringin Polresta Deliserdang AKP Doni Simanjuntak SH, ketika dikonfirmasi pada Jumat (31/3/2023) pagi membenarkan dua pelaku pencuri lembu tewas dimassa dan mobil yang dipakai pelaku dibakar massa.
Identitas kedua pelaku yang tewas dimassa belum diketahui. Satu ekor lembu betina warna merah, satu unit mobil Daihatsu Xenia dibakar massa, dua lembar plat mobil BK 1040 ZM dan BK 1961 JS diduga Palsu, diamankan untuk penyelidikan,” sebut Doni. (Tom)