Skip to content
Multiproaktif.com

Multiproaktif.com

The Way Of Solution

  • LOGIN
  • BERANDA
  • Headline
    • Internasional
    • Nasional
    • Sumut
      • MEDAN
      • LANGKAT
      • DELI SERDANG
  • Metro
    • Kriminal
    • Hukum
    • Politik
  • Ekonomi
  • Dunia Usaha
  • Kesehatan
  • Sosial Budaya
  • Lifestyle
    • Hiburan
    • Pariwisata
  • Olahraga
  • Home
  • EKONOMI
  • Jalan Provinsi di Simalungun di Portal, Komisi D menghimbau mempertahankan aset jalan Daerah tidak rusak.

Jalan Provinsi di Simalungun di Portal, Komisi D menghimbau mempertahankan aset jalan Daerah tidak rusak.

Loading

Multi Proaktif. Com – Medan – Jalan Provinsi di wilayah Kabupaten Simalungun di portal oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Simalungun, akibat dampak dari kegiatan kenderaan “ODOL” ( Over Dimension Over Load ) menjadi pembahasan pada Rapat Dengar Pendapat Komisi D DPRD Sumut . ( 16/10/2024 ).

Dipimpin oleh Ketua Komisi D ,Benny Harianto Sihotang,SE. didampingi Wakil Ketua Komisi A Rusdi Lubis dan anggota Komisi D Zulkifli,S.Pd.
Dihadiri oleh Kepala Dinas Perhubungan Simalungun, Sabar Pardamean Saragih,SH, Kadis PUPR Simalungun,Hotbinson Damanik,MT. , Perwakilan Polres Simalungun yakni Ka.Sat. Lantas Polres Simalungun, IPTU Joni Tarigan,perwakilan dari BPPJN Sumit, juga perwakilan Dinas Perhubungan dan Dina s PUPR Sumut.

Kadis Perhubungan Simalungun Sabar Pardamean memaparkan bahwa pemortalan jalan – jalan di daerah Kabupaten Simalungun merupakan tindakannyang sudah sesuai dengan dasar hukum yang jelas sesuai dengan Permenhub no.48 tahun 2023 tentang Alat Pengendali dan Pengguna Jalan.

Perwakilan Dinas Perhubungan Sumut, Ramli membenarkan hal tersebut.
” Tapi kami juga mengharapkan sosialisasi dengan pengusaha – pengusaha yang terlibat kegiatan yang mengakibatkan jalan – jalan tersebut rusak akibat kenderaan “ODOL” tadi, agar tidak terjadi kesalah pahaman terhadap pemasangan portal di jalan – jalan yang mereka lalui tersebut” jelas Ramli.

BERITA LAINNYA:  Desa Aeknauli Dan Desa Sinabulan Mirip "Anak Tiri," 79 Tahun Belum Merdeka

Hal itu dijawab langsung oleh Kadis Perhubungan Sumut bahwa tindakan sosialisasi dengan pengusaha – pengusaha tersebut jauh sebelum pemasangan portal.

” Kita telah melakukan sosialisasi berkali – kali tentang hal ini bersama dengan pengusaha – pengusaha yang berinvestasi di Simalumhun bersama dengan seluruh pemerintah terkait dan bahkan memberikan surat edaran mulai dari Camat hingga Provinsi untuk menjelaskan dampak dari kegiatan kenderaan ODOL buat jalan di Simalungun ” jawabnya.

” Sebenarnya kami juga tidak ingin membangun portal ini , karena akan kelihatan jelek jalan Simalungun. Sejatinya portal ini tidak akan ada, jika kesadaran dari pengusaha yang tersbut akan dampaknya. Bukan berarti kita melarang investasi di Kabupaten Simalungun. Tapi mari kita bersama – sama menjaga komitmen menjaga aset daerah yang kita gunakan untuk manfaat bersama. Dan adanya portal ini menjadi satu shock therapy bagi mereka ” lanjutnya.

Perwakilan BPPJN Cove Zebua menyepakati bahwa kenderaan “ODOL” memberi dampak besar kepada perusakan jalan di Sumatera Utara.

” Untuk itu seharusnya ditertibkan. Untuk kami dari BPPJN hanya bisa melakukan di perizinan dalam bentuk dispensasi perizinan kepada yang kenderaan melebihi tonase izin, mereka harus bertanggung jawab juga untuk berinisiatif memperbaiki struktur jalan sehingga bebannya bisa lebih tinggi lagi serta kesaran tanggung jawab dari perusahaan pelaksana” jelas nya.

BERITA LAINNYA:  Pj. Bupati Langkat Hadiri High Level Meeting TPID Provsu 2024, Fokus Kendalikan Inflasi.

Kasat Lantas Polres Simalungun, IPTU Joni Sinaga mengatakan bahwa Polres Simalungun mendukung pemerintah sehuhungan dengan pemasangan portal pada jalan di Simalungun.

” Karena ODOL ini dapat merugikan pemerintah. Untuk itu kami berharap senantiasa dapat bekerja sama dengan Dinas Perhubungan Simalungun mendukung pemerintah menjaga aset jalan di Simalungun” katanya.

” Pemasangan portal ini secara kasat mata membawa pengaruh yang sangat besar sebagai shock therapy kepada pihak yang menjadi penyebab rusaknya jalan tersebut. Untuk itu kami mendukung pemerintah Kabupaten untuk senantiasa menjaga sarana dan prasarana yang menjadi aset pemerintah Simalungun” lanjutnya lagi.

Di akhir rapat Ketua Komisi D Benny Sihotang,SE. menyampaikan apresiasinya atas tindakan pencegahan yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan Simalungun.

” Dimana tindakan yang diambil tersebut payung hukumnya sudah jelas dan kami dari Komisi D dan A mengucapkan terima kasih, telah memperkaya pengetahuan kami tentang hal tersebut. Dan kami menghimbau agar kita mempertahankan aset jalan dari kerusakan – kerusakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab” tegas Benny.

BERITA LAINNYA:  Warung Ita Andra Sajikan Kuliner Lezat, Dibawah Rimbunnya Pohon Rambutan

” Selain itu juga kami mengharapkan dari Dinas Terkait , BPPJN dan Kepolisian juga dapat memonitoring pihak perusahaan karoseri. Karena jika mereka tertib, over dimensi tidak akan ada. Tidak akan cukup dana APBD untuk memperbaiki jalan – jalan daerah jika ODOL ini tidak ditertibkan” lanjutnya.

Politisi Gerindra ini juga menekankan tidak hanya untuk ODOl yang memuat bahan hasil pertanian ,melainkan juga termasuk galian C seperti yang terjadi di beberapa wilayah di Sumatera Utara.

” Dalam hal portal di jalan – jalan Kabupatem Simalungun ini kami mengapresiasi tindakan tersebut dimana bukan berarti untuk mempersulit mobilisasi kegiatan dari pengusaha – pengusaha yang berinvestasi fi Simalungun, melainkan menjaga aset daerah dari kerusakan agar tidak rusak. Dan itu adalah tanggung jawab kita semua untuk menjaga dan memelihara jalan baik di tingkat daerah, provinsi bahkan nasional ” jelas Benny di akhir rapat.( irwansyah putra )

Continue Reading

Previous: GPII Medan Geruduk Kantor Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman Dan Penataan Ruang Kota Medan
Next: Zulkifli,S.Pd. mengajak Kontribusi dari pengusaha dibuatkan Perda untuk perbaikan jalan

Berita Terbaru

Membangun Stigma Positif, DPW IMO-Indonesia Sumut Kunjungi Rutan Tarutung

Membangun Stigma Positif, DPW IMO-Indonesia Sumut Kunjungi Rutan Tarutung

November 22, 2024
Desa Aeknauli Dan Desa Sinabulan Mirip “Anak Tiri,” 79 Tahun Belum Merdeka

Desa Aeknauli Dan Desa Sinabulan Mirip “Anak Tiri,” 79 Tahun Belum Merdeka

September 17, 2024
PESTA RAKYAT MANAJEMEN PTPN – IV REGIONAL I KEBUN BANDAR SELAMAT GANDENG SERIKAT PEKERJA PERKEBUNAN (SP-BUN)

PESTA RAKYAT MANAJEMEN PTPN – IV REGIONAL I KEBUN BANDAR SELAMAT GANDENG SERIKAT PEKERJA PERKEBUNAN (SP-BUN)

Agustus 26, 2024

BERITA TERKINI

45 Anggota Paskibra Resmi Dikukuhkan

45 Anggota Paskibra Resmi Dikukuhkan

Agustus 16, 2025
DPRD Setujui Rancangan Perubahan KUA-PPAS 2025

DPRD Setujui Rancangan Perubahan KUA-PPAS 2025

Agustus 16, 2025
Diduga Suami Habisi Istri Hingga Tewas

Diduga Suami Habisi Istri Hingga Tewas

Agustus 16, 2025
Ketua LBH DPP FMI Pusat Advokat Bayu Triananda SH C.NSP C.MSP CLA, Kecam Keras Terduga Pelaku Penganiayaan Anak Bebas Berkeliaran.

Ketua LBH DPP FMI Pusat Advokat Bayu Triananda SH C.NSP C.MSP CLA, Kecam Keras Terduga Pelaku Penganiayaan Anak Bebas Berkeliaran.

Agustus 16, 2025
Ketua LBH DPP FMI Pusat Advokat Bayu Triananda SH C.NSP C.MSP CLA, Kecam Keras Terduga Pelaku Penganiayaan Anak Bebas Berkeliaran.

Ketua LBH DPP FMI Pusat Advokat Bayu Triananda SH C.NSP C.MSP CLA, Kecam Keras Terduga Pelaku Penganiayaan Anak Bebas Berkeliaran.

Agustus 16, 2025
Sambut HUT ke-80 Kemerdekaan RI Dan HUT KONI, Tanjungmorawa Gelar Fun Run 5 KM

Sambut HUT ke-80 Kemerdekaan RI Dan HUT KONI, Tanjungmorawa Gelar Fun Run 5 KM

Agustus 16, 2025
Bupati Lantik 9 Pejabat Tinggi Pratama Dan 19 Kepala UPT Puskesmas

Bupati Lantik 9 Pejabat Tinggi Pratama Dan 19 Kepala UPT Puskesmas

Agustus 15, 2025
Multi Proaktif. Com – Deliserdang – Bupati Deliserdang, dr H Asri Ludin Tambunan melantik sembilan pejabat pimpinan tinggi pratama, dan 19 Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas dan Fungsional di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deliserdang, Sumatera Utara, Jumat (15/8/2025). Kesembilan pejabat tinggi pratama yang dilantik di Aula Cendana, Lantai II, Kantor Bupati Deliserdang tersebut, antara lain Rahman Saleh Dongoran SP MSi dilantik sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan dari sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pertanian, Elinasari Nasution SP menjadi Kepala Dinas Pertanian dari sebelumnya Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Mukti Ali Harahap SAg MSi sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dari sebelumnya Kepala Perpustakaan dan Arsip Daerah. Kemudian, Muhammad Salim SP MSi menjadi Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah dari sebelumnya Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Drs David Efrata Tarigan MSP menjadi Kepala Bapenda dari sebelumnya Asisten Administrasi Umum. Selanjutnya, Dr Drs Miska Gewasari MM sebagai Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah dari sebelumnya Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB), Adela Sari Lubis STr Keb MKM menjadi Kepala Dinas P3AP2KB dari sebelumnya Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Drs Hendra Wijaya sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan dari sebelumnya Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP), dan Drs Khairul Azman MAP sebagai Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan dari sebelumnya Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Kominfostan). Dalam arahannya, Bupati menekankan, rotasi yang dilakukan harus dimaknai dengan tanggung jawab yang besar. Kepada para pejabat yang dilantik harus melakukan perbaikan-perbaikan di tempat atau dinas yang baru. Misal, Badan Pendapatan Daerah, berharap penuh bagaimana pengumpulan pajak, pendapatan asli daerah (PAD) itu optimal untuk menjadi modal pembangunan di Kabupaten Deliserdang. Dari beberapa daerah yang kita lihat, baik di Pati atau kabupaten lain yang sudah menaikkan pajak bumi dan bangunan (PBB)-nya, dari sistem saya rasa tidak perlu. Tapi kita perlu mengoptimalkan yang selama ini bocor keluar,” tegas Bupati. Bupati berharap, Kepala Bapenda yang baru, Drs David Efrata Tarigan MSP mampu dan berani melakukan tindakan tegas terhadap seluruh aparatur di bawahnya. Kebocoran-kebocoran harus diputus. Yang nakal harus digeser. Sistem yang buruk harus diganti. Tanpa perbaikan, hal tersebut niscaya pendapatan asli daerahnya baik,” pungkas Bupati. Kepada kepala dinas lainnya yang membidangi terkait program Presiden Prabowo Subianto, harus bisa menjadikan Asta Cita menjadi salah satu produk terbaik untuk Deliserdang, baik untuk di ketahanan pangan, Koperasi Desa Merah Putih, Cek Kesehatan Gratis atau Makan Bergizi Gratis. “Itu menjadi tolak ukur kepala daerah,” sebut Bupati. Untuk para Kepala UPT Puskesmas, Bupati menekankan, pencapaian-pencapaian saat ini tidak cukup. Harus ada perbaikan-perbaikan yang dilakukan. Menurut saya masih kurang. Saya harapkan perbaikannya yang lebih baik, khususnya di kecamatan-kecamatan yang penduduknya padat, seperti Percut Seituan, Sunggal dan Tanjungmorawa. Maksimalkan pelayanan, jangan lagi bermental birokrasi, jadilah pelayan yang baik kepada seluruh pasien-pasien yang datang, baik di Puskesmas ataupun di Posyandu atau langsung turun ke desa-desanya,” kata Bupati. Bupati kembali menekankan, Kepala Puskesmas harus menyosialisasikan dan melaksanakan Program Berobat Pakai Jempol atau Pas Jempol.  Hadir pada pelantikan tersebut, Wakil Bupati Deliserdang, Lom Lom Suwondo SS; Penjabat (Pj) Sekretaria Daerah (Sekda) Deliserdang, Dedi Maswardy SSos MAP, para staf ahli, asisten, pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), Ketua TP PKK Deliserdang, Ny Jelita Asri Ludin Tambunan; Wakil Ketua TP PKK, Ny Asniar Lom Lom Suwondo, camat se-Deliserdang dan lainnya. (Tom)

Multi Proaktif. Com – Deliserdang – Bupati Deliserdang, dr H Asri Ludin Tambunan melantik sembilan pejabat pimpinan tinggi pratama, dan 19 Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas dan Fungsional di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deliserdang, Sumatera Utara, Jumat (15/8/2025). Kesembilan pejabat tinggi pratama yang dilantik di Aula Cendana, Lantai II, Kantor Bupati Deliserdang tersebut, antara lain Rahman Saleh Dongoran SP MSi dilantik sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan dari sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pertanian, Elinasari Nasution SP menjadi Kepala Dinas Pertanian dari sebelumnya Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Mukti Ali Harahap SAg MSi sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dari sebelumnya Kepala Perpustakaan dan Arsip Daerah. Kemudian, Muhammad Salim SP MSi menjadi Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah dari sebelumnya Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Drs David Efrata Tarigan MSP menjadi Kepala Bapenda dari sebelumnya Asisten Administrasi Umum. Selanjutnya, Dr Drs Miska Gewasari MM sebagai Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah dari sebelumnya Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB), Adela Sari Lubis STr Keb MKM menjadi Kepala Dinas P3AP2KB dari sebelumnya Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Drs Hendra Wijaya sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan dari sebelumnya Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP), dan Drs Khairul Azman MAP sebagai Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan dari sebelumnya Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Kominfostan). Dalam arahannya, Bupati menekankan, rotasi yang dilakukan harus dimaknai dengan tanggung jawab yang besar. Kepada para pejabat yang dilantik harus melakukan perbaikan-perbaikan di tempat atau dinas yang baru. Misal, Badan Pendapatan Daerah, berharap penuh bagaimana pengumpulan pajak, pendapatan asli daerah (PAD) itu optimal untuk menjadi modal pembangunan di Kabupaten Deliserdang. Dari beberapa daerah yang kita lihat, baik di Pati atau kabupaten lain yang sudah menaikkan pajak bumi dan bangunan (PBB)-nya, dari sistem saya rasa tidak perlu. Tapi kita perlu mengoptimalkan yang selama ini bocor keluar,” tegas Bupati. Bupati berharap, Kepala Bapenda yang baru, Drs David Efrata Tarigan MSP mampu dan berani melakukan tindakan tegas terhadap seluruh aparatur di bawahnya. Kebocoran-kebocoran harus diputus. Yang nakal harus digeser. Sistem yang buruk harus diganti. Tanpa perbaikan, hal tersebut niscaya pendapatan asli daerahnya baik,” pungkas Bupati. Kepada kepala dinas lainnya yang membidangi terkait program Presiden Prabowo Subianto, harus bisa menjadikan Asta Cita menjadi salah satu produk terbaik untuk Deliserdang, baik untuk di ketahanan pangan, Koperasi Desa Merah Putih, Cek Kesehatan Gratis atau Makan Bergizi Gratis. “Itu menjadi tolak ukur kepala daerah,” sebut Bupati. Untuk para Kepala UPT Puskesmas, Bupati menekankan, pencapaian-pencapaian saat ini tidak cukup. Harus ada perbaikan-perbaikan yang dilakukan. Menurut saya masih kurang. Saya harapkan perbaikannya yang lebih baik, khususnya di kecamatan-kecamatan yang penduduknya padat, seperti Percut Seituan, Sunggal dan Tanjungmorawa. Maksimalkan pelayanan, jangan lagi bermental birokrasi, jadilah pelayan yang baik kepada seluruh pasien-pasien yang datang, baik di Puskesmas ataupun di Posyandu atau langsung turun ke desa-desanya,” kata Bupati. Bupati kembali menekankan, Kepala Puskesmas harus menyosialisasikan dan melaksanakan Program Berobat Pakai Jempol atau Pas Jempol.  Hadir pada pelantikan tersebut, Wakil Bupati Deliserdang, Lom Lom Suwondo SS; Penjabat (Pj) Sekretaria Daerah (Sekda) Deliserdang, Dedi Maswardy SSos MAP, para staf ahli, asisten, pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), Ketua TP PKK Deliserdang, Ny Jelita Asri Ludin Tambunan; Wakil Ketua TP PKK, Ny Asniar Lom Lom Suwondo, camat se-Deliserdang dan lainnya. (Tom)

Agustus 15, 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Masuk/Login
Copyright © 2024 | DarkNews by AF themes.