
Multi Proaktif. Com – Deliserdang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deliserdang di bawah kepemimpinan Bupati, dr H Asri Ludin Tambunan dan Wakil Bupati (Wabup), Lom Lom Suwondo SS telah mengintegrasikan program Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden dengan visi misi yang ada.
Pasca-kami (Bupati dan Wabup) dilantik bulan Februari 2025, dan mendapatkan tugas menyatukan seluruh pembangunan nasional, kami sudah mengubah semua program yang sudah berjalan, dan dimasukan ke dalam instrumen terkait tentang pembangunan dengan program Asta Cita. Termasuk, pertanian, koperasi dan hal-hal yang berkaitan dengan menyatukan postur pembangunan secara nasional,” tegas Wabup kepada Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Republik Indonesia terkait program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Ruang Rapat, Lantai II, Kantor Bupati Deliserdang, Sumatera Utara, Selasa (29 Juli 2025).
Dijelaskan, Deliserdang memiliki wilayah terluas di Sumatera Utara dengan jumlah populasi penduduk 2,8 juta jiwa. Jumlah itu belum dihitung dari migrasi (perpindahan penduduk) yang tak melepaskan identitas sebelumnya dari Medan, dan daerah lainnya.
Itu (migrasi) jumlahnya sekitar 20 persen. Jadi, 2,8 juta ditambah 20 persen lagi. Inilah kondisi di Deliserdang dan tingkat pertumbuhan usia muda cukup tinggi, sehingga kami berupaya secepat mungkin untuk merealisasikan dapur bergizi nasional. Supaya anak-anak kita bisa terjamin gizi dan kualitas pendidikannya agar bisa menyongsong Indonesia Emas 2045,” rinci Wabup.
Wabup menekankan, Pemkab Deliserdang berkomitmen dalam upaya mewujudkan program nasional.
Mudah-mudahan kehadiran Mas Niki Ekos Kosasih (Staf Khusus DEN) di Deliserdang bisa membantu dan melakukan asistensi kepada Deliserdang, bagaimana caranya supaya bisa mempercepat. Karena selalu ada sumpatan (hambatan). Hari ini, terdaftar sudah sekitar 70-an dapur yang on the track di Deliserdang, tetapi baru lima yang berjalan melakukan pelayanan,” harap Wabup.
Pemkab Deliserdang juga memiliki antusiasme yang besar dalam pelaksanaan program nasional tersebut. Sebab, harapan yang terselip dari program nasional MBG tersebut adalah balita dan anak-anak usia sekolah bisa mendapat manfaat dan gizi yang baik. “Deliserdang memiliki target sebanyak 240 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG),” sebut Wabup.
Sebelumnya, Staf Khusus (Stafsus) DEN, Niki Ekos Kosasih menyampaikan, Presiden Prabowo Subianto meminta agar DEN melakukan monitoring pelaksanaan MBG di daerah, khususnya di Deliserdang.
Hasil monitoring dan evaluasi yang dilakukan nantinya akan menghasilkan sejumlah rekomendasi bagi pemerintah.
Hadir pada pertemuan itu, para pejabat Pemkab Deliserdang. (Tom)